Friday, December 3, 2010

Ketakutan palsu pada Maut

Ketika melihat musibah menjengah orang lain, kita terasa seperti tidak akan terkena. Juga terkadang, semacam kita tidak punya hati bila mendengar atau melihat musibah yang terkena pada saudara kita yang lain. Bila ia menimpa kita, maka seolah merasa tuhan tidak adil. Malah, bersoal; mengapa aku? Begitulah sebaliknya. Memang kita selalu sukakan yang riang mengelilingi hidup. Musibah dan tenang datang dan pergi. Sabarlah; jangan takut mendepani. Jangan takut yang palsu.

"Ia memasukkan sesiapa yang dikehendakiNya (menurut aturan yang ditetapkan) ke dalam rahmatNya (dengan ditempatkannya di dalam Syurga); dan orang-orang yang zalim, Ia menyediakan untuk mereka azab seksa yang tidak terperi sakitnya." (al-Insan 33)